Rabu (24/04/24) diselenggarakan Penutupan Rapat Koordinasi dan Bimbingan Teknis Peningkatan Kompetensi Tenaga Teknis Peradilan Agama secara Luring. Pada kesempatan tersebut juga dilaksanakan penyerahan penghargaan satuan kerja berprestasi tahun 2024. Bertempat di Hotel Mercure Jl. Pantai Indah, Ancol Jakarta Utara Ketua Mahkamah Agung Prof. Dr. H. Muhammad Syarifuddin, S.H., M.H. hadir secara langsung pada kesempatan tersebut. Direktur Jenderal Badan Peradilan Agama Drs. H. Muchlis, S.H., M.H. juga menyampaikan laporan kegiatan Rapat Koordinasi dan Bimbingan Teknis Peningkatan Kompetensi Tenaga Teknis Peradilan Agama secara Luring yang digelar selama tiga hari (23 s.d. 25 April 2024). Turut hadir Wakil Ketua Kamar Agama Mahkamah Agung RI Bidang Non Yudisial, Hakim Agung Kamar Agama, Kepala Badan Strategi Kebijakan Diklat Hukum dan Peradilan, Para Ketua Pengadilan Tingkat Banding di Lingkungan Peradilan Agama seluruh Indonesia dan tamu undangan lainnya.

“Kegiatan Rapat Koordinasi antara Ditjen Badilag, Kamar Agama dan Pengadilan Tingkat Banding Lingkungan Peradilan Agama seluruh Indonesia mengambil tema Tingkatkan Integritas menuju Peradilan Agama berkualitas. Rapat Koordinasi tersebut dirangkaikan dengan pembinaan yang diisi langsung dengan narasumber baik dari internal maupun eksternal peradilan agama.” Terang Drs. H. Muchlis, S.H., M.H. Beliau juga menyampaikan bahwa Ditjen Badilag memberikan apresiasi kepada satuan kerja berperestasi dalam rangka untuk meningkatkan prestasi, motivasi, kedisiplinan kerja serta mengembangkan sikap dan keteladanan aparatur peradilan agama. Melalui penghargaan tersebut diharapkan dapat mendorong semangat melahirkan karya terbaik bagi Lingkungan Peradilan Agama Mahkamah Agung RI.

Acara dilanjutkan dengan peluncuran empat aplikasi inovasi terbaru Ditjen Badilag oleh Ketua Mahkamah Agung RI secara langsung. Aplikasi pertama yakni e-Binwas yang mana merupakan aplikasi pembinaan dan pengawasan secara elektronik dan terintegrasi. Kedua, Sipintar yang merupakan aplikasi yang digunakan untuk mengukur kompetensi tenaga teknis pra dan pasca mengikuti Bimbingan Teknis secara daring. Ketiga, ETR (Electronic Track Record) yang digunakan sebagai salah satu parameter penilaian fit and proper test di Lingkungan Peradilan Agama. Terakhir terdapat Eksaminasi Mandiri yang merupakan pengembangan dari sistem e-Eksaminasi Nasional Ditjen Badilag.

Hakim PA Lamongan Dra. Hj. Raudatul Jannah, MH. mendapat kesempatan untuk meraih prestasi sebagai Hakim Mediator Terbaik I Tingkat Nasional. Penilaian termasuk dalam Kategori II (Perkara 2501-5000) sebagaimana kategori SIPP di Lingkungan Peradilan Agama dengan Nilai 33,5. Prestasi tersebut dianugerahkan langsung oleh YM Ketua Mahkamah Agung RI Prof. Dr. H. Muhammad Syarifuddin, S.H., M.H. dan Wakil Ketua MA Bidang Yudisial Dr. H. Sunarto, S.H., M.H. Selamat atas prestasi yang diraih, semoga selalu konsisten dan dapat memberikan kontribusi atas peningkatan pelayanan kepada para pihak pencari keadilan di Pengadilan Agama Lamongan.